‘Serangan Jantung’ merupakan penyebab kematian kedua setelah
kanker. Juga merupakan alasan paling sering ketiga bagi pasien untuk masuk
rumah sakit. Pembedahan Bypass Arteri Jantung (CABG) yang dilakukan untuk
kondisi ini, merupakan operasi jantung terbuka paling sering.
Penyebab
Serangan
jantung terjadi ketika arteri jantung pemasok darah ke jantung mengeras dan
tersumbat (penyakit jantung koroner). Pembedahan Bypass Arteri Jantung (CABG)
merupakan operasi yang dilakukan untuk mengembalikan pasokan darah ke jantung.
Gejala
Penyumbatan
arteri jantung menyebabkan nyeri dada (disebut angina pektoris), seringkali
digambarkan ‘sesak’ yang kadang melibatkan rahang, bahu kiri atau tangan.
Ketika ‘serangan jantung’ Anda mungkin sesak napas, keringat dingin dan
kesemutan. Pada beberapa pasien (khususnya gula) tidak merasa sakit sama
sekali. Jika otot jantung mati dan terjadi guratan, jantung lama kelamaan gagal
menjadi pompa yang efektif.
Faktor Resiko
Faktor
resiko penyakit jantung termasuk penyakit gula, tekanan darah tinggi,
kolesterol darah berlebih, kegemukan dan merokok. Walaupun pertambahan usia dan
jenis kelamin pria juga meningkatkan resiko, namun ada resiko yang ‘dapat
diubah’. Bila ada sejarah penyakit jantung koroner dalam keluarga (khususnya generasi
satu tingkat yang berusia dibawah 50 tahun) harus cepat berkonsultasi dini
ketika gejala timbul.
Pencegahan
‘Pola
hidup sehat’ merupakan investasi jangka panjang: jalan kaki teratur 30 menit,
berhenti merokok, pola makan seimbang, mempertahankan berat badan, sekaligus
perawatan penyakit gula dan tekanan darah tinggi merupakan awal yang baik.
Jagalah tubuh Anda. Segera dapatkan perawatan medis jika gejala timbul.
Pilihan Pengobatan
Andalan utama penyakit jantung
koroner tetap obat-obatan. Beberapa pasien mungkin memerlukan intervensi
invasif seperti pembedahan bypass arteri jantung (CABG).
Selama pembedahan bypass arteri jantung (CABG), cangkok pembuluh darah baru berupa arteri atau vena yang sehat diambil dari kaki, tangan atau dada pasien, dipindahkan dan dijahit disekitar daerah tersumbat.
Cangkok pembuluh memasok darah beroksigen ke bagian jantung yang membutuhkan, sehingga “memotong jalan” arteri tersumbat dan mengembalikan aliran darah ke otot jantung. Penambahan aliran darah mengatasi gejala, menurunkan kebutuhan akan obat-obatan, dan memperpanjang hidup pada beberapa pasien terpilih.
Pertanyaan yang Sering Diajukan
Sebelum Prosedur
Jika Anda merokok, Anda disarankan
berhenti merokok sebelum operasi. Anda akan membutuhkan darah saat operasi. Tolong
persiapkan 3-4 donor darah untuk menggantikan darah yang terpakai saat operasi.
Sehari Sebelum Prosedur
Anda tidak diperbolehkan makan atau
minum apapun sekurang-kurangnya 6 jam sebelum operasi.
Pencahar diberikan untuk
membersihkan isi perut Anda semalam sebelum operasi.
Apa yang terjadi sesudah prosedur?
Operasi bypass bertujuan supaya
pasien dapat kembali ke pekerjaannya, atau pensiun dengan kesejehteraan penuh.
Anda terus menerus berupaya dalam menjaganya. Anda harus menuruti resep
obat-obatan, berhenti merokok, mengendalikan berat badan, dan mematuhi pola
makan rendah garam, lemak dan kolesterol.
Program Rehabilitasi Kardiovaskular & Pencegahan KardiologiAnda disarankan untuk mengikuti Program Rehabilitasi Kardiovaskular & Pencegahan Kardiologi yang akan membuat, mendukung dan membantu Anda dalam pemulihan.
Berapa lama periode pemulihan?
Rawat inap tanpa komplikasi berkisar
seminggu bila tidak ada komplikasi, sedangkan bekas operasi Anda akan sembuh
total dalam 6 minggu hingga 2 bulan.
Berapa banyak jahitan?Sayatan ditengah dada, dengan sayatan pada lengan dan kaki tergantung pada cara operasi dilakukan. Teknik baru dengan operasi ‘key hole’ tersedia bagi pasien tertentu.
Berapa lama saya harus cuti kerja?
Tergantung pada jenis pekerjaan Anda.
Pekerja kantor bisa kembali bekerja 4-6 minggu. Pekerja kasar, khususnya yang
membutuhkan kekuatan bagian atas tubuh dapat kembali setelah 3 bulan. Beberapa
mungkin tidak dapat kembali ke jenis pekerjaan sebelumnya.
Source : Singapore Health Service Pte Ltd